8 Penemuan Unik dengan Alat Deteksi Logam yang Pernah Ada

Alat deteksi logam atau metal detector pantas disebut sebagai “mesin pemberi”. Istilah itu mungkin benar jika dikaitkan dengan penemuan-penemuan tak terduga yang ‘diberikan’ kepada pemilik alat deteksi.

Alat pendeteksi emas dan logam lainnya bekerja dengan sensor logam yang mampu menembus hingga ke bawah tanah.

Mulai dari cincin berlian berusia 67 tahun hingga pedang peninggalan Perang Saudara, inilah 6 penemuan bersejarah yang pernah ditemukan dengan detektor logam.

Benda Bernilai Tinggi yang Pernah Ditemukan Alat Deteksi Logam

1. The Boot of Cortez,1989

Seorang detektor Meksiko yang juga dikenal sebagai penghobi detektor logam sedang menjelajahi Gurun Sonora pada tahun 1989. Tak sengaja, ia menemukan sebongkah emas yang besar dan kuat, yang berbentuk seperti sepatu bot sehingga dinamai “The Boot of Cortez”.

Dengan berat 26,6 pon (32,4 troy pon, sistem pengukuran yang digunakan untuk logam mulia), benda ini adalah bongkahan terbesar yang pernah ditemukan di sana.  

Dari tahun 2006 hingga 2007, temuan ini dipamerkan di Museum Sejarah Alam Amerika di New York sebagai bagian dari pameran "Emas". Benda ini pun akhirnya laku dijual di lelang tahun 2008 dengan harga USD1,553 juta (sekitar 23 miliar rupiah).

2. Cincin Emas Pertunangan, 2008

Menurut sejarahnya, Violet Booth melempar cincin tunangan berbahan emas dan berlian ke sebuah ladang di Inggris setelah bertengkar dengan tunangannya. Meski akhirnya menikah, mereka tidak bisa menemukan cincin yang sudah dilempar itu, bahkan sampai 67 tahun berikutnya.

Menariknya, cucu Booth yang menyukai alat deteksi logam, menemukan cincin tersebut dalam 2 jam saja setelah memetakan lokasi cincin dilempar. Ia menemukan cincin ini di kedalaman 10 cm di bawah tanah, masih dalam kondisi bagus.

3. Ribuan Koin Emas, California, 2013

Harta karun ini tanpa sengaja ditemukan di belakang rumah di California, Amerika Serikat. Suami istri yang menemukan mengaku sedang bermain dengan anjing peliharaan mereka di situ.

Pasangan ini awalnya menemukan sekotak koin emas. Namun, mereka memeriksa dan mengeruknya dengan alat detektor emas dalam tanah. Hasilnya, mereka menemukan 7 kotak berisi 1.427 koin emas bernilai sekitar USD10 juta.

4. Pedang Peninggalan Perang Saudara, 2010

Ketika seorang tetangga menunjukkan Lucas Hall (saat itu berusia 7 tahun) koleksi peluru era Perang Saudara yang dia temukan di properti Virginia-nya menggunakan alat deteksi logam, ia langsung terpikat pada hobi deteksi logam ini.

Maka seminggu setelah Lucas dihadiahkan metal detector di hari ulang tahunnya, ia terbukti lebih beruntung daripada tetangganya. Lucas menemukan pedang kavaleri, yang Gary Crawford, Presiden Kernstown Battlefield Association, gambarkan sebagai pedang ringan dari tahun 1840 atau 1860.

5. Harta di Laut Cirebon, 2004

Penemuan ini dipimpin oleh Luc Heymans, seorang pemburu harta karun asal Belgia. Ketika itu, ia tengah mencari di sebuah kapal karam yang diperkirakan tenggelam pada 1.000 tahun lalu di Cirebon.

Heymans dan tim menemukan harta karun bernilai tinggi, seperti keramik dari kerajaan China, emas, batu permata, rubi dan benda lain dari Kerajaan Persia. Berdasarkan data dari Kementerian Keuangan, harta karun ini bernilai hingga Rp 720 miliar jika dijual.

6. Timbunan Staffordshire, Inggris, 2009

Siapa sangka pemburu amatir pun bisa menemukan harta karun berharga? Terry Herbert menemukan timbunan harta karun ini di tanah pertanian milik Fred Johnson. Ia minta izin kepada Fred untuk menggunakan alat deteksi logam di lahannya selama 5 hari.

Hasilnya, Terry menemukan 3.500 logam mulia yang terdiri dari batu delima (garnet), emas berbobot 5,1 kg, perunggu, dan perak yang mencapai 1,4 kg.

7. Harta Karun Sebelum Zaman Viking, 2021

Beruntungnya Ole Ginnerup Schytz, pemburu harta karun di Vindelev, Denmark. Pada September 2021, ia menemukan koin emas bergambar kaisar Romawi, Konstantinus I. Koin ini mirip medali besar berbobot 1 kg, yang berukuran hampir sama dengan piring.

Ole menemukan koin ini di depan rumah temannya dengan menggunakan alat deteksi logam emas. Penemuan ini diperkirakan sudah ada sejak sebelum Viking dan terkubur selama 1.500.

8. Ornamen Leher Zaman Besi, 2009

Dave Booth, penemu harta karun ini, tak menyangka akan menemukan benda ini tertimbun di bawah tanah. Rupanya, benda ini merupakan penemuan yang sudah dinantikan para penghobi detector.

Dave menemukan torc (perhiasan yang dikenakan di leher pada Zaman Besi) yang terbuat dari emas, perak, dan tembaga.

Harta karun ini bernilai USD1,5 juta dan diperkirakan berasal dari Skotlandia atau Irlandia.

Nah, itulah 8 penemuan harta karun bernilai tinggi menggunakan detektor emas. Benar-benar tak terduga bukan, benda yang bisa Anda temukan di bawah tanah? Jadi, tak ada salahnya mulai mencoba menjadi pemburu harta karun bermodalkan alat deteksi logam yang berkualitas tinggi. MineLab memiliki berbagai tipe detektor untuk semua level pencarian emas baik it penambang emas profesional,skala kecil ataupun penambang emas disaat liburan.